Akuisisi besar biasanya bukan berita baik bagi para karyawan, terutama jika perusahaan mulai menggunakan kata “perampingan” atau “restrukturisasi”. 26.400 karyawan HP dan Electronic Data Systems (EDS) yang diakuisisi HP di bulan Mei harus merelakan pekerjaannya untuk “memajukan” perusahaan.
HP saat ini mempekerjakan 178.000 karyawan dan sedangkan EDS 142.000 karyawan, dan ini berarti HP memangkas hingga 7.5% dari 320.000 karyawan yang bekerja untuk HP/EDS. Kira-kira separuh dari pemutusan hubungan kerja akan terjadi di A.S. HP tidak menyebutkan program apapun untuk memindahkan karyawan ke posisi yang lain, namun mereka menawarkan paket pesangon, konseling dan opsi alihdaya.
Kira-kira separuh dari posisi tersebut diharapkan dapat segera digantikan dalam waktu tiga tahun “untuk menciptakan tenaga kerja global yang dapat memberikan kapabilitas layanan yang tepat sesuai untuk melayani pasar dan pelanggan yang beragam di seluruh dunia.” Kalimat yang disusun dengan baik ini merupakan tamparan keras bagi karyawan yang bersangkutan, terutama untuk penduduk Amerika karena diduga 12.000 tenaga kerja yang akan direkrut ini berada di pasar global dan bukan Amerika.
Klik di sini untuk sumber artikel.
- IT Share Samarinda tembus ranking 2 alexa di WebStatsDomain
- Bill Gates Bentuk Perusahaan Misterius Baru
- Program Antivirus Palsu Memperdaya 30 Juta Korban
- Daftar Orang Teknologi Terkaya di Amerika
- Bill Gates Berjanji Mengamalkan $58 Milyar
- Windows 7 Beta Keluar Oktober, Versi Final Juni 2009
- Karyawan AMD Tertangkap Mencuri Desain Chip Intel
- Gempa Ujung Kulon, Jakarta Juga Bergetar
- Gempa Kecil di Ujung Kulon
- Gerhana Bulan di Peringatan HUT ke-63 Indonesia
- Eksekusi Terpidana Mati Bom Bali Bisa Terhambat
- Medali Emas Markis Kido/Hendra Setiawan Hadiah Terindah Kemerdekaan RI
- SBY Belum Berani Gendong Cucu
Artikel Lain :